Harga HP China Mirip iPhone 16 di RI, Cek Spesifikasi Oppo Find X8

OPPO Indonesia pastikan kualitas tanpa kompromi pada Find X8 Series lewat proses produksi dan quality control yang ketat. (Dok: OPPO)

Oppo Indonesia telah membuka pemesanan awal (pre-order) untuk seri flagship Find X8 dan Find X8 di Indonesia.

Kedua seri ini dibekali dengan chipset teranyar MediaTek Dimensity 9400. Sistem operasinya juga sudah mengandalkan ColorOS 15 terbaru.

Salah satu keunggulan seri Find X8 tampak pada aspek baterai yang mengusung teknologi silikon karbon. Alhasil, seri Find X8 bisa menghadirkan baterai berkapasitas jumbo dengan desain tipis.

Oppo Find X8 memiliki baterai berkapasitas 5.630 mAh, sementara Oppo Find X8 Pro 5.910 mAh. Keduanya mendukung fitur pengisian daya cepat 80W SuperVOOC.

Pada Find X8 Pro, Oppo juga membekali tombol cepat untuk mengakses kamera dan fitur-fiturnya yang dinamai ‘Quick Button’. Fitur ini mirip dengan yang diperkenalkan Apple pada seri iPhone 16.

Selain itu, seri Oppo Find X8 juga menyematkan teknologi kecerdasan buatan (AI), utamanya di aspek kamera dan pemrosesan gambar.

Oppo masih mempercayakan kualitas kamera melalui kemitraan dengan Hasselblad. Oppo Find X8 mengusung kamera 50MP (ultra-wide), 50MP (wide-angle), serta 50MP (telefoto).

Sementara Oppo Find X8 Pro mengusung kamera 50MP (periskop telefoto 3x), 50MP (wide-angle), 50MP (ultra-wide), dan 50MP (periskop telefoto 6x).

Beberapa fitur AI juga disematkan untuk kebutuhan produktivitas. Misalnya untuk penerjemahan, pemilihan gaya penulisan, pengoreksian tata bahasa, dll.

Soal layar, Oppo Find X8 memiliki ukuran 6,59-inci beresolusi FHD+ dengan refresh rate 120Hz. Sementara Oppo Find X8 Pro sedikit lebih besar dengan ukuran 6,78-inci, memiliki lengkungan (curved), resolusi 1,5k, serta refresh rate hingga 120Hz. Ada juga fitur anti air dan debu dengan sertifikasi IP68 dan IP69.

Soal harga, Oppo Find X8 dibanderol Rp 13.999.000 (12/256GB) dan Rp 15.999.000 (16/512GB). Bisa dipilih opsi warna Star Grey, Shell Pink, dan Space Black.

Sementara Oppo Find X8 Pro dipatok Rp 19.999.000 dengan RAM 16GB dan penyimpanan 512GB. Ada dua opsi warna yang bisa dipilih, yakni Pearl White dan Space Black.

Harapan Hidup Warga di 10 Provinsi ini Pendek, Mana Saja?

Harapan hidup warga 10 provinsi ini pendek

Umur harapan hidup (UHH) masyarat RI naik pada tahun ini, tetapi tidak menyeluruh lantaran masih ada beberapa wilayah yang memiliki UHH di bawah rata-rata.

Umur Harapan Hidup (UHH) di Indonesia pada 2024 tercatat sebesar 72,39 tahun, meningkat 0,22 tahun atau 0,30%. Pertumbuhan UHH 2024 ini ternyata lebih tinggi dibandingkan rata-rata kenaikan pada periode 2020-2023 sebesar 0,25% per tahun.

Heboh Skandal Baru Crazy Rich Asia: Kronologi-Kenapa AS & Bahaya India

GANDHINAGAR, INDIA - JANUARY 18: Gautam Adani, chairman and founder of the Adani Group at Vibrant Gujarat Global Summit, at Mahatma Mandir Exhibition cum Convention Centre, on January 18, 2019 in Gandhinagar, India. Modi said, We are honoured by the presence of many Heads of State & other distinguished delegates. This shows that international bilateral cooperation is no longer limited to national capitals, but now extends to our state capitals as well. (Photo by Siddharaj Solanki/Hindustan Times via Getty Images)

Miliarder asal India, Gautam Adani, tersandung kasus baru. Bahkan, pria berusia 62 tahun tersebut didakwa di pengadilan Amerika Serikat (AS).

Ini terkait pembayaran suap ratusan juta dolar oleh perusahannya Adani Green Energy. Ia juga menyembunyikan pembayaran tersebut dari investor.

Bagaimana Kronologinya?

Mengutip AFP, ini berawal dari persetujuan yang diberikan Adani untuk membayar lebih dari US$250 juta (sekitar Rp 3,9 triliun) dalam bentuk suap kepada pejabat India. Kesepakatan tersebut diproyeksikan menghasilkan lebih dari US$2 miliar laba setelah pajak, selama sekitar 20 tahun.

Suap ditawarkan kepada pejabat India untuk “memotivasi” perusahaan distribusi listrik milik negara untuk membeli tenaga surya perusahaan Adani. Namun pembelian di atas harga pasar yang wajar.

“Dakwaan ini menuduh adanya skema untuk membayar suap lebih dari U$250 juta kepada pejabat pemerintah India,” kata Wakil Asisten Jaksa Agung Lisa Miller, dikutip Jumat (22/11/2024).

“…berbohong kepada investor dan bank untuk mengumpulkan miliaran dolar, dan menghalangi keadilan,” tambahnya.

Merujuk penyelidikan FBI, James Dennehy, Adani dan tujuh eksekutif bisnis lainnya diduga menyuap pemerintah India untuk membiayai kontrak yang dirancang untuk menguntungkan bisnis mereka. Sementara sejumlah terdakwa lainnya diduga berusaha menyembunyikan konspirasi penyuapan dengan menghalangi penyelidikan pemerintah.

Dakwaan tersebut juga menguraikan serangkaian bukti yang ditinggalkan Adani dan para eksekutifnya. Mulai dari slide presentasi dan spreadsheet.

Satu dokumen diduga mengungkapkan US$7 juta yang dibayarkan untuk mengamankan perjanjian pembelian listrik 650 megawatt dan US $76 juta sebagai suap untuk kontrak 2,3 gigawatt. Jaksa juga telah berhasil memperoleh surat perintah penangkapan untuk miliarder tersebut dari pengadilan federal.

Alasan Mengapa Pihak Berwenang AS Terlibat

Meski Adani berada di India, tapi investornya ada yang beraal dari AS. Ini menjadi alasan AS terlibat.

Ia dikatakan telah menyesatkan investor AS dan internasional. Ini saat ia mengumpulkan lebih dari US$3 miliar, modal untuk mendanai kontrak energi tersebut.

“Seperti yang dituduhkan, para terdakwa mengatur skema rumit untuk menyuap pejabat pemerintah India guna mengamankan kontrak senilai miliaran dolar dan Gautam S. Adani, Sagar R. Adani, dan Vneet S. Jaain berbohong tentang skema penyuapan tersebut saat mereka berupaya mengumpulkan modal dari investor AS dan internasional,” kata jaksa AS untuk distrik timur New York, Breon Peace.

Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) juga ikut campur. Badan itu menyebut tindakan Adani dan dua orang lainnya sebagai “skema penyuapan besar-besaran”.

“Selama dugaan skema tersebut, Adani Green mengumpulkan lebih dari us$175 juta dari investor AS, dan saham Azure Power diperdagangkan di Bursa Efek New York,” kata SEC dalam sebuah pernyataan yang membenarkan yurisdiksi dan penyebabnya dalam penyelidikan tersebut.

Respons Adani

Seorang juru bicara Adani Group mengatakan tuduhan yang dibuat AS “tidak berdasar”. Ia dengan tegas membantah semua tuduhan itu.

“Adani Group selalu menjunjung tinggi dan berkomitmen teguh untuk mempertahankan standar tata kelola, transparansi, dan kepatuhan peraturan tertinggi di semua yurisdiksi operasinya,” kata juru bicara tersebut kepada para investor.

“Kami meyakinkan para pemangku kepentingan, mitra, dan karyawan kami bahwa kami adalah organisasi yang taat hukum, sepenuhnya mematuhi semua hukum,” tambahnya.

Pengaruhnya ke Perusahaan

Penurunan harga saham yang tajam terjadi di induk perusahaan Adani Enterprises. Perusahaan itu kehilangan hampir seperempat dari nilai pasarnya, ada juga konsekuensi yang lebih luas.

Investor obligasi Adani mengalami penurunan harga yang tajam setelah berita dakwaan tersebut muncul. Ada juga kekhawatiran tentang apakah perusahaan Adani akan dapat meningkatkan utang di masa mendatang di pasar AS.

“Dakwaan terhadap ketua Adani Group dan pejabat senior lainnya atas tuduhan penyuapan berdampak negatif terhadap kredit perusahaan-perusahaan grup tersebut,” kata lembaga pemeringkat kredit, Moody’s.

“Fokus utama kami saat menilai Adani Group adalah pada kemampuan perusahaan-perusahaan grup tersebut untuk mengakses modal guna memenuhi persyaratan likuiditas mereka dan pada praktik tata kelolanya,” tambahnya.

Adani Group juga dipaksa untuk menarik rencana penjualan obligasi senilai US$600 juta pada Kamis. Bahkan para pendukung setia Adani juga tampaknya mempertimbangkan kembali dukungan mereka terhadap konglomerat tersebut.

GQG Partners, memberi tahu investor bahwa mereka “meninjau detail yang muncul dan menentukan tindakan apa, jika ada, yang tepat untuk portofolio kami”. Perusahaan menggelontorkan US$1,9 miliar ke perusahaan Adani meskipun ada serangan short-seller pada tahun 2023.

GQG Partners juga terpengaruh. Saham perusahaan manajemen investasi yang terdaftar di Sydney, Australia ini, juga kehilangan seperlima nilainya pada hari Kamis.

Dampak ke India

Tuduhan terhadap Adani juga berisiko memperburuk sentimen investor asing dan mengancam akan mempercepat arus keluar dari India. Investor institusional asing menarik jumlah rekor dari bursa lokal pada Oktober, dan November juga terlihat sangat mirip.

“Tuduhan suap AS terhadap Gautam Adani semakin mempersulit kalkulasi bagi investor asing sehubungan dengan India,” ujar kepala strategi pasar di Raymond James, Matt Orton.

“Sementara penurunan 10% pada Nifty memberikan investor titik masuk yang menarik untuk menggunakan modal, tuduhan Adani akan menimbulkan tekanan signifikan terhadap sentimen. Dalam lingkungan di mana AS terus melaju lebih tinggi, mengapa menambahkan risiko utama sekarang di India?,” jelasnya.

Orton menambahkan bahwa ekuitas India tertentu masih tetap menarik. Meskipun sentimen negatif yang lebih luas.

Investor juga khawatir tentang pemberi pinjaman yang terpapar pada Adani Green Energy, perusahaan yang menjadi sorotan. Satu perkiraan oleh analis di Citi menempatkan bank-bank India pada risiko lebih dari US$15 miliar dalam bentuk pinjaman dan pinjaman yang dijaminkan, dengan State Bank of India memiliki sebagian besar utang tersebut.

Di tempat lain, pemberi pinjaman yang berkantor pusat di Singapura, DBS Group sebelumnya telah mengungkapkan hampir US$1 miliar dalam bentuk pinjaman kepada perusahaan Adani lainnya. DBS menolak berkomentar tentang masalah tersebut.

Tetapi bukan hanya investor dan perusahaan keuangan yang merasakan tekanan. Regulator di India juga berada di bawah pengawasan ketat atas hubungan mereka dengan Adani.

Awal tahun ini, ketua regulator pasar saham, Madhabi Buch, dituduh memiliki konflik kepentingan saat menyelidiki perusahaan-perusahaan grup Adani, menurut penjual saham jangka pendek Hindenburg. Sekarang, politisi menyerukan agar dia dipecat.

Tasya Kamila & Bittersweet by Najla Ungkap Dampak Positif E-Commerce

e-commerce

Salah satu e-commerce terkemuka, Shopee telah hadir cukup lama di tengah masyarakat Indonesia. Perjalanan 9 tahun ini bukanlah waktu yang sebentar untuk menjadi perpanjangan tangan antara penjual dan pembeli.

Hal tersebut bukan tanpa tujuan, karena pada dasarnya Shopee ingin meningkatkan kualitas hidup pengguna, melalui pemenuhan kebutuhan sehari-hari serta menjadi pendukung dalam keberlangsungan bisnis lokal. Seiring perkembangan industri serta perubahan perilaku belanja online pengguna, hingga saat ini Shopee terus konsisten dalam mengembangkan inovasi dan memberdayakan seluruh ekosistem lewat fitur interaktif seperti Shopee Live, Shopee Video, dan Shopee Affiliate.

Senior Director of Marketing Growth Shopee Indonesia, Monica Vionna menjelaskan, dalam beberapa tahun terakhir, transformasi digital semakin memperlihatkan potensi besar, bersamaan dengan solusi hingga peluang baru yang dihadirkan. Berjalan beriringan dengan hal tersebut, Shopee mengintegrasikan berbagai fitur, program dan kampanye, untuk dapat menghadirkan inovasi yang dapat dioptimalkan oleh seluruh ekosistem.

“Terlihat pada kampanye yang baru saja berlangsung, Shopee melihat penjualan produk dari brand lokal dan UMKM meningkat lebih dari 7,5 kali lipat di Shopee Live pada puncak kampanye 11.11 Big Sale dibandingkan hari biasa. Kami berharap, ke depannya Shopee dapat terus menjadi katalisator dari perkembangan berkelanjutan bagi seluruh ekosistem untuk semakin berdaya, melalui optimalisasi teknologi dan inovasi yang kami hadirkan,” ujar dia dalam keterangan resminya, ditulis Jumat (22/11/2024).

Berdayakan Ekosistem Lewat Inovasi Interaktif

Perkembangan tren dan kemajuan teknologi telah membawa banyak perubahan sekaligus transformasi yang signifikan pada cara masyarakat menjalani kehidupan. Perubahan ini pun menghadirkan beragam peluang sekaligus tantangan yang memerlukan pendekatan cerdas dan adaptif.

Lahirnya inovasi bukan hanya sekadar jawaban atas kebutuhan masyarakat, tetapi juga respons proaktif yang mencerminkan pemahaman mendalam akan dinamika dan ekspektasi yang terus berkembang. Untuk mewujudkan hal ini, Shopee mengimplementasikan sejumlah fitur inovatif, seperti Shopee Live, Shopee Video, dan Shopee Affiliate Program.

Fitur-fitur ini tidak hanya menawarkan cara-cara baru dalam berbelanja dan berinteraksi, tetapi juga membawa dampak positif yang nyata serta solusi yang relevan bagi seluruh ekosistem Shopee, yaitu para pelaku usaha, konsumen, dan konten kreator.

Owner Bittersweet by Najla, Najla Bisyir membagikan perspektifnya sebagai seorang pelaku bisnis lokal yang telah memanfaatkan fitur Shopee untuk mengoptimalkan potensi bisnis. Untuk terus menarik perhatian konsumen, sebagai penjual harus terus berkembang namun juga tetap harus memastikan bahwa perkembangan bisnis berjalan ke arah yang tepat.

Dia menambahkan, ketika melihat tingginya ketertarikan konsumen untuk mendapatkan pengalaman berbelanja lebih interaktif yang didukung oleh hadirnya fitur-fitur seperti Shopee Live dan Shopee Video, dirinya memutuskan untuk mencari cara memanfaatkan peluang ini untuk kembali mengembangkan Bittersweet by Najla.

“Ternyata ini menjadi keputusan yang tepat, karena kami melihat pertumbuhan yang konsisten dari penjualan di Shopee Live, bahkan di puncak kampanye 11.11 lalu, Bittersweet by Najla berhasil mengalami peningkatan penjualan hingga 12 kali lipat di Shopee Live dibandingkan hari biasa,” ujar dia.

Selain manfaat dari segi performa bisnis, kedua fitur ini juga membantu usahanya untuk meningkatkan kedekatan dengan konsumen, karena dapat berinteraksi secara real time dan lebih personal, yang juga sangat efektif untuk membangun rasa brand loyalty mereka terhadap Bittersweet by Najla.

Untuk memberikan dampak positif dan mendukung pertumbuhan yang berkelanjutan, Shopee terus berinovasi dan memperbarui fitur interaktif yang tersedia, agar dapat dimanfaatkan secara optimal oleh seluruh ekosistem.

Tidak hanya berfokus pada memperkaya pengalaman belanja pengguna, Shopee juga menghadirkan program-program menarik yang membuat fitur yang tersedia tetap relevan dan atraktif.

Alhasil, program Serbu Bonus, menjadi salah satu contoh nyata dari upaya ini. Melalui program Serbu Bonus, pengguna yang menonton sesi Shopee Live secara otomatis mendapatkan Koin Shopee setiap menit, serta memiliki kesempatan untuk mengklaim Voucher 100% di menit ke-5 dan ke-15. Tidak hanya di Shopee Live, program Serbu Diskon juga tersedia di Shopee Video, di mana pengguna dapat melakukan check-in harian dan menonton konten video pendek untuk mengumpulkan bonus koin setiap menit.

Mentan Amran Pede Swasembada Pangan Bukan Mimpi, Punya 3 Jurus Utama

Menteri Pertanian Amran Sulaiman mengungkapkan bahwa telah melakukan pemecatan terhadap seorang pejabat eselon II di Kementerian Pertanian. (CNBC Indonesia/Ferry Sandi)

Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman optimistis swasembada pangan bukanlah mimpi alias isapan jempol semata, melainkan dapat segera terwujud. Adapun strateginya untuk mewujudkan swasembada pangan, yaitu melibatkan petani milenial dengan dukungan mentor dan pendamping yang siap membantu mereka mengelola usaha tani modern di 12 provinsi.

“Kunci keberhasilan swasembada pangan terletak pada generasi muda. Dengan keterlibatan petani milenial, teknologi modern, dan sumber daya alam yang kita miliki, saya yakin kita bisa melampaui target,” kata Mentan Amran dalam keterangan tertulisnya, dikutip Kamis (21/11/2024).

Amran menjelaskan, Brigade Swasembada Pangan akan beroperasi di 12 provinsi strategis yang menjadi wilayah optimalisasi lahan rawa (OPLAH), yaitu Aceh, Sumatra Utara, Riau, Sumatra Selatan, Lampung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, dan Papua Selatan. Pada tahun 2024, Kementan telah berhasil menggarap 350 ribu hektare (ha) lahan OPLAH, yang kini siap mendukung peningkatan produksi beras nasional.

Setiap brigade terdiri dari 15 petani milenial yang akan mengelola lahan seluas 200 ha secara terstruktur dan terintegrasi. Untuk tahap pertama, brigade pangan akan didukung oleh 400 pendamping yang merupakan para pegawai Kementan terpilih, serta 50 mentor yang terdiri dari penyuluh, dosen, guru, dan widyaiswara.

“Brigade Swasembada Pangan ini adalah langkah strategis untuk mengoptimalkan lahan rawa. Dengan tata lahan dan tata air yang baik, serta pendampingan intensif, kita dapat meningkatkan produktivitas hingga tiga kali tanam setahun,” jelasnya.

Amran pun menekankan pentingnya pendampingan yang efektif untuk memastikan keberhasilan petani milenial. “Kalian (petani milenial) adalah agen perubahan. Masa depan pertanian ada di tangan kalian,” kata Amran.

Amran berjanji akan rutin memantau kerja Brigade Swasembada Pangan di lapangan. Dirinya menyebutkan tolak ukur keberhasilan para pendamping dan mentor adalah apabila brigade pangan binaannya bisa meningkatkan produktivitas padi minimal 5 juta ton per ha dan pendapatannya bisa di atas Rp10 juta per bulan.

“Kalau mereka tekun dan bekerja keras, bukan tidak mungkin pendapatannya bisa mencapai Rp20 juta. Dengan pendapatan yang di atas pendapatan kantoran biasa, mereka akan semangat menjadi petani. Brigade pangan ini hanya awal karena selanjutnya kita akan arahkan mereka untuk menjadi pengusaha. Sehingga penting untuk membekali mereka dengan pengetahuan korporasi,” ujarnya.

Setiap brigade akan mendapatkan bantuan hibah sebesar Rp3 miliar berupa alat dan mesin pertanian, serta benih unggul untuk mendukung kegiatan mereka. “Semua fasilitas sudah kami siapkan. Tidak ada alasan untuk gagal. Dengan kerja keras, Indonesia tidak hanya swasembada, tetapi juga bisa menjadi lumbung pangan dunia,” pungkas Amran optimistis.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Badan Penyuluhan dan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Idha Widi Arsanti menyampaikan, saat ini sudah terbentuk lebih dari 1.500 brigade pangan yang tersebar di 12 provinsi. Setiap pendamping bertanggung jawab mengadovakasi lima brigade pangan.

Perempuan yang akrab dipanggil Santi itu menyebutkan workshop ini diharapkan dapat memberikan pelatihan kepada ASN dan mentor dalam mengelola pendampingan Brigade Pangan secara efektif.

“Melalui workshop ini, para calon pendamping setidaknya bisa memahami dan menerapkan konsep pertanian modern di wilayahnya masing-masing, mulai dari penggunaan varietas unggul bersertifikat dan pemanfaatan alat dan mesin modern, hingga hilirisasi dan pengelolaan kawasan secara terintegrasi dan terstruktur,” tuturnya.

OJK Buka Suara Soal Gagal Bayar Anak Usaha KoinWorks

KoinP2P. (koinp2p.com)

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkomitmen untuk mengawasi platform fintech peer to peer (P2P) lending PT Lunaria Annua Teknologi (KoinP2P) setelah anak usaha KoinWorks Group ini mengumumkan penundaan pembayaran (standstill) kepada sebagian pemberi dana (lender) karena adanya penyalahgunaan dana oleh salah satu peminjam (borrower).

“OJK telah melakukan pemanggilan terhadap Manajemen KoinP2P untuk meminta penjelasan latar belakang permasalahan dan langkah-langkah konkret penyelesaiannya,” sebagaimana disebutkan dalam keterangan resmi, Kamis, (21/11/2024).

Hasilnya, Manajemen KoinP2P telah menyampaikan komitmen kepada OJK untuk segera menyelesaikan permasalahan terkait dengan rencana penundaan pembayaran sebagian lender tersebut.

Saat ini Koin P2P tengah dalam proses pembahasan dengan para lender untuk mendapatkan kesepakatan bersama yang rasional dan fair secara business to business, serta dengan mematuhi ketentuan perundang-undangan, termasuk namun tidak terbatas pada pelindungan konsumen dan masyarakat.

OJK pun memperoleh komitmen dari Pemegang Saham Pengendali (PSP) KoinP2P untuk segera melakukan penambahan modal disetor. Hal ini dilakukan dalam rangka penguatan dan pengembangan, serta mendukung kelancaran operasional dan menjaga pelayanan kepada masyarakat/nasabah KoinP2P.

“Dalam hal terdapat kelemahan implementasi kebijakan dan operasional, tata kelola, dan manajemen risiko, maupun pelanggaran terhadap ketentuan perundang-undangan, maka OJK akan melakukan langkah-langkah yang diperlukan untuk penegakan kepatuhan dan guna mewujudkan lembaga jasa keuangan Indonesia yang sehat dan berintegrita,” kata dia.

OJK melakukan pemantauan secara ketat (closed-monitoring) terkait dengan progress dan realisasi komitmen Manajemen dan PSP KoinP2P tersebut. OJK juga aktif melakukan pemeriksaan secara langsung(on-site) terhadap KoinP2P.

Sebelumnya, KoinP2P diduga mengalami kesulitan pengembalian dana investasi para lender. Hal ini terjadi setelah borrower membawa kabur dana sehingga dana para lender terancam ditunda pembayarannya hingga 2 tahun.

Melalui tangkapan layar di aplikasi lender, KoinP2P mengumumkan bahwa para lender harus menyetujui periode standstill pembayaran dana selama dua tahun extension. selain itu, prediksi imbal hasil yang berjalan sebelum masa standstill tidak diperhitungkan dan diubah menjadi 5% per tahun.

Adapun latar belakang keputusan ini karena KoinP2P menghadapi tantangan akibat adanya dugaan Tindak Pidana yang dilakukan oleh salah satu mitra dan/atau peminjam dari KoinP2P. Dugaan Tindak Pidana ini tidak hanya berdampak pada KoinP2P, tetapi juga berdampak pada lembaga jasa keuangan lainnya dan menimbulkan kerugian secara materiil dan imateriil.

“Adanya peristiwa beberapa tindak pidana, termasuk namun tidak terbatas pada dugaan tindak pidana penipuan, tindak pidana pemalsuan, tindak pidana penggelapan, dan tindak pidana pencucian uang (“Tindak Pidana”) yang berdampak pada beberapa lembaga jasa keuangan termasuk KoinP2P,” sebagaimana tertuang dalam keterangan aplikasi tersebut, dikutip Rabu, (20/11/2024).

Terpisah, manajemen KoinP2P menyatakan pihaknya adalah korban dalam kasus ini. Lebih jauh, perseroan menegaskan pelanggaran yang dilakukan oleh peminjam ini telah berdampak pada pemberi pinjaman lainnya di dalam ekosistem KoinP2P.

Untuk menghormati proses investigasi yang dilakukan oleh pihak yang berwajib dan untuk menjaga integritas kasus, kami menyampaikan informasi ini secara langsung kepada pemberi pinjaman yang terdampak.

“KoinP2P telah mengambil langkah-langkah proaktif dan cepat untuk menangani masalah ini, termasuk melaporkan insiden tersebut kepada pihak kepolisian dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) guna memastikan investigasi yang menyeluruh dan penyelesaian yang tuntas. Langkah-langkah proaktif telah diterapkan untuk mengatasi tantangan operasional yang timbul akibat tindakan penipuan yang dilakukan oleh pihak eksternal KoinP2P,” ucap perseroan saat dikonfirmasi.

Untuk melindungi kepentingan para pemangku kepentingan dan memastikan stabilitas, KoinP2P telah memberlakukan standstill sementara, yang memungkinkan perusahaan untuk melakukan refocus dan memperkuat fondasinya. Perlu diketahui bahwa KoinP2P bukanlah platform pinjaman konsumtif online, melainkan layanan pinjaman produktif.

Pengadilan Hong Kong Vonis Penjara 45 Aktivis Pro-Demokrasi, Ada Apa?

People hold signs and attend a rally to the U.S. Consulate General in Hong Kong, China, September 8, 2019. REUTERS/Anushree Fadnavis

Pengadilan Hong Kong melakukan mengadakan sidang vonis terhadap 45 orang sekaligus, Selasa (19/11/2024). Vonis beragam mulai dari hukuman 4 tahun penjara hingga 10 tahun penjara.

Mengutip laporan The Guardian, sebayak 47 orang telah ditangkap dan menghadapi tuduhan mengancam keamanan nasional setelah melakukan demonstrasi pro demokrasi di Hong Kong pada 2021 lalu. Mereka, para ‘Hong Kong 47’, disebut melakukan konspirasi dalam pemilihan pra-pemilu yang diadakan pada tahun 2020 menjelang pemilu wilayah itu.

Kelompok tersebut memang diketahui melakukan perlawanan terhadap tindakan keras yang dipimpin Beijing terhadap perbedaan pendapat dan kebebasan politik di Hong Kong. Mereka terdiri adalah aktivis, legislator, juru kampanye, dan anggota dewan dari kubu pro-demokrasi di kancah politik Hong Kong.

Menjelang persidangan, tampak antrian masyarakat untuk masuk ke dalam Pengadilan Magistrat Kowloon Barat. Beberapa orang yang telah mengantri selama satu hari atau lebih dituduh oleh para pengamat dibayar untuk mengantri dan mengambil tiket tempat duduk tetapi tidak masuk ke pengadilan

Pada Selasa pagi, mobil van yang penuh dengan polisi berpatroli dan menggiring massa ke dalam barisan yang membentang sepanjang blok dan terlipat kembali. Petugas terlihat menggeledah beberapa orang.

Kasus ini merupakan kasus dengan jumlah terdakwa terbesar sejak UU Keamanan Nasional disahkan. Ke-47 orang tersebut ditangkap pada awal tahun 2021 dalam serangkaian penggerebekan dini hari di rumah-rumah dan kantor-kantor yang menggemparkan kota tersebut.

Pemerintah Barat, organisasi hak asasi manusia, dan kelompok hukum telah mengkritik penuntutan tersebut sejak awal, dengan menyebutnya sebagai serangan bermotif politik terhadap oposisi pro-demokrasi.

“Amerika Serikat (AS) mengutuk keras hukuman tersebut. Para terdakwa dituntut secara agresif dan dipenjara karena berpartisipasi secara damai dalam aktivitas politik yang normal,” ujar Seorang juru bicara konsulat AS di Hong Kong.

Serupa, Australia juga menyuarakan kekhawatirannya. Pasalnya, ada warga pemilik dwi kewarganegaraan Australia dan Hong Kong, Gordon Ng, yang dijatuhi hukuman lebih dari tujuh tahun.

“Kami sangat prihatin dengan hukuman Ng, dan telah menyampaikan keberatan keras kepada otoritas China dan Hong Kong atas penerapan undang-undang keamanan nasional yang terus meluas,” kata Menteri Luar Negeri Penny Wong.

China dan Hong Kong, di sisi lain, mengatakan undang-undang keamanan tersebut memulihkan ketertiban setelah protes tahun 2019. Keduanya telah memperingatkan terhadap ‘campur tangan’ dari negara lain.

Wow, Pefindo Sematkan Rating idAAA untuk Obligasi SMIL Rp 300 M

Forklift SMIL

Emiten bidang penyewaan forklift, PT Sarana Mitra Luas Tbk (SMIL) mengumumkan rencana penerbitan Obligasi I Tahun 2024 dengan rencana penghimpunan dana sebanyak-banyaknya sebesar Rp 300 miliar. Bertindak sebagai Joint Lead Underwriter pada penerbitan obligasi ini adalah BRI Danareksa Sekuritas, KB Valbury Sekuritas, KISI Sekuritas, Mirae Asset Sekuritas dan MNC Sekuritas.

PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) sendiri telah memberikan peringkat idAAA (cg) untuk efek Obligasi I Sarana Mitra Luas Tahun2024. Obligasi ini telah mendapat jaminan penuh, tanpa syarat, dan tidak dapat dibatalkan oleh Credit Guarantee and Investment Facility (CGIF), untuk memastikan pembayaran pokok dan bunga akan dilakukan tepat waktu.

Manajemen SMIL menyatakan, sebelum dilakukan penjaminan, telah dilakukan uji tuntas (Due Diligence) yang ketat oleh CGIF, baik dari aspek finansial, maupun dari aspek ESMS (Environment, dan Social Management System).

Sebagai tambahan, CGIF merupakan lembaga keuangan yang terbentuk sebagai implementasi dari hasil forum kerja sama ASEAN+3 (Asean, Republik Rakyat Tiongkok, Jepang, dan Republik Korea) dan Asian Development Bank untuk jalur keuangan, khususnya pengembangan Asian Bond Markets Initiative.

“Pemberian peringkat idAAA (cg) oleh PEFINDO adalah pengakuan atas komitmen kami terhadap pengelolaan keuangan yang prudent dan strategi bisnis yang berkelanjutan. Kami berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh PEFINDO dan CGIF. Kami berkomitmen untuk terus menjaga kinerja keuangan yang solid bagi seluruh stakeholder obligasi kami,” ujar Direktur Utama SMIL, Hadi Suhermin dalam keterangan resmi, Selasa (19/11/2024).

Menurutnya, dengan dukungan pendanaan baru yang kuat, akan memberikan posisi SMIL yang lebih baik sehingga akan lebih agresif dalam memperluas kapasitas bisnis, memperkuat posisi sebagai market leader, dan memberikan nilai tambah yang lebih besar bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan. Peringkat korporasi SMIL mencerminkan posisi pasar yang kuat dalam bisnis sewa forklift, yang diperkirakan memiliki sekitar 35% pangsa pasar forklift di Indonesia.

Adapun obligasi ini sendiri ditawarkan dalam 2 seri yaitu Seri A dengan tingkat bunga tetap antara 6,75% – 7,35% dan tenor 3 tahun, kemudian Seri B dengan tingkat bunga tetap antara 7,25% – 7,80% dan tenor 5 tahun. Untuk nilai nominal dari setiap seri akan ditentukan dari jumlah book building. Bunga Obligasi akan dibayarkan setiap 3 bulan di mana Bunga Obligasi pertama akan dibayarkan pada tanggal 10 Maret 2025.

Sedangkan bunga terakhir sekaligus pelunasan akan dibayarkan pada 10 Desember 2027 untuk seri A dan 10 Desember 2029 untuk seri B. Proses book building untuk Obligasi I Tahun 2024 PT Sarana Mitra Luas Tbk (SMIL) akan berlangsung dari tanggal 20 hingga 26 November 2024 sedangkan penawaran umum pada tanggal 3 sampai 5 Desember 2024. Penjatahan obligasi dijadwalkan pada tanggal 6 Desember 2024, diikuti dengan distribusi obligasi secara elektronik pada tanggal 10 Desember 2024.

Obligasi rencananya akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 11 Desember 2024. Calon investor dapat mengajukan pemesanan obligasi melalui penjamin emisi yang ditunjuk selama masa book building berlangsung.

Sekadar informasi, Perseroan telah menunjukkan pertumbuhan yang konsisten, dengan tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (CAGR) selama lima tahun sebesar 8,8%. PEFINDO juga menyoroti kinerja margin profitabilitas Perseroan yang kuat serta profil keuangan yang solid, mencerminkan posisi bisnis yang superior, bisnis yang terdiversifikasi dan jaringan yang luas.

Dana yang diperoleh dari penerbitan Obligasi I Sarana Mitra Luas Tahun 2024 ini akan digunakan untuk penambahan armada electric forklift, baterai lithium dan refinancing leasing electric forklift. Langkah ini sebagai bagian dari upaya Perseroan untuk memenuhi permintaan yang terus berkembang, khususnya dalam segmen electric forklift yang semakin dibutuhkan seiring dengan penerapan ESG oleh industri-industri pelanggan utama Perseroan.

Direktur dan Sekretaris Perusahaan, Winston Suhermin, menyampaikan pemberian peringkat idAAA (cg) yang diberikan oleh PEFINDO menandai tonggak sejarah penting dalam perjalanan Perseroan yang terus berkembang dan berkomitmen untuk memperkuat posisi pasar serta meningkatkan kapabilitas bisnisnya.

“Peringkat tersebut akan menjadi daya tarik utama bagi investor, terutama di tengah upaya Perseroan untuk mendanai ekspansi melalui belanja modal (capex) dan refinancing. Dukungan dari CGIF sebagai penjamin penuh juga memperkuat kepercayaan pasar terhadap obligasi ini, sehingga kami optimis akan menerima respons yang positif dari investor,” pungkas Winston.

Hashim Klaim AS Berkomitmen Lanjutkan JETP US$ 20 M untuk Indonesia

Utusan Khusus Presiden untuk Perubahan Iklim dan Energi Hashim Djojohadikusumo saat diwawancara CNBC Indonesia di COP29 Baku, Azerbaijan, Rabu (13/11/2024). (CNBC Indnonesia)

Ketua Delegasi Indonesia untuk COP 29 Hashim Djojohadikusumo mengungkapkan Amerika Serikat (AS) tetap berkomitmen mendukung program Just Energy Transition Partnership (JETP) untuk Indonesia.

Adapun, program ini diproyeksikan akan memberikan kontribusi signifikan bagi pembiayaan transisi energi bersih di Tanah Air. Hal tersebut ia katakan setelah pertemuannya dengan utusan khusus Presiden Joe Biden.

“Dan ini cukup besar. Jadi saya kira kami optimis untuk melaksanakan program dengan pembiayaan yang memadai dan cukup,” kata Hashim dalam wawancara dengan CNBC Indonesia di sela rangkaian acara COP29 di Baku, Azerbaijan, dikutip Selasa (19/11/2024)

Semula, dia mengungkapkan bahwa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto menetapkan target ambisius untuk meningkatkan kapasitas listrik nasional sebesar lebih dari 100 gigawatt (GW) dalam 15 tahun mendatang.

Menurut dia, untuk merealisasikan target tersebut, Indonesia diperkirakan membutuhkan anggaran sebesar US$ 235 miliar, yang sebagian besar akan dialokasikan untuk mendukung transisi menuju energi bersih.

“Memang yang dibutuhkan untuk pengembangan listrik ini, itu besar sekali, kurang lebih 235 miliar dolar dalam 15 tahun. Nah dalam hal ini pembiayaan itu akan datang dari beberapa sumber. Saya dalam pidato mewakili Pak Prabowo kemarin saya sudah bilang ini kan perlu kolaborasi internasional, international collaboration,” kata Hashim.

Hashim mengatakan bahwa pemerintah Indonesia sejatinya telah mengundang berbagai pihak dari Eropa, AS, China, Jepang, Korea Selatan, dan negara-negara lainnya untuk ikut mendukung pembiayaan ini.

“Banyak pihak yang ingin partisipasi, saya kira pendanaan tidak akan jadi masalah,” ujarnya.

Sebelumnya, Indonesia dan AS berencana menjalin kerja sama untuk mengembangkan jaringan listrik mini (mini grid) energi baru terbarukan. Hal tersebut menyusul pertemuan yang dilakukan Presiden AS Joe Biden dengan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) di Washington DC, AS, Senin (3/11/2023) waktu setempat.

Mengutip siaran pers dari Gedung Putih, kedua pemimpin negara akan terus menjalin kerja sama yang erat dalam kemitraan pendanaan dengan JETP senilai US$ 20 miliar yang diumumkan pada KTT G20 tahun 2022 di Bali.

Menindaklanjuti hal tersebut, Biden pun mengumumkan program-program baru dalam upayanya mengatasi krisis iklim. Salah satunya yakni menjalin kerja sama untuk mendukung pengembangan jaringan listrik mini energi terbarukan di Indonesia.

“USTDA bermaksud untuk bermitra dengan PLN dalam studi kelayakan jaringan listrik mini energi terbarukan di lima lokasi terpencil di Indonesia bagian timur,” tulis Gedung Putih, Selasa (14/11/2023).

Gedung putih menyebut, proyek JETP ini mengembangkan strategi replikasi untuk implementasi jaringan listrik mini energi terbarukan yang lebih luas di seluruh kawasan. Proyek ini rencananya akan dilaksanakan oleh perusahaan AS TQ Automation dalam kemitraan publik-swasta dengan laboratorium nasional Departemen Energi AS di bawah Net Zero World Initiative.

Selain itu, guna memajukan perencanaan transisi energi di Indonesia, United States Agency for International Development (USAID) juga bakal mendukung BUMN dalam mengembangkan rencana transisi energinya.

Departemen Energi AS berencana bekerja sama dengan Indonesia melalui Net Zero World Initiative untuk mengevaluasi skenario penghentian penggunaan batu bara, penetapan harga energi terbarukan, dan pemodelan elektrifikasi.

Kedua upaya tersebut bertujuan untuk mempercepat integrasi sumber energi baru dan terbarukan dan mendukung reformasi kebijakan berdasarkan Rencana Investasi dan Kebijakan Komprehensif JETP.

ADRO Bakal Bagi Dividen Tambahan Rp 41 T atau Rp 1.359/Saham

Tambang batu bara PT Adaro Indonesia

Emiten milik konglomerat Garibaldi ‘Boy’ Thohir PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) berencana untuk mengguyur tambahan dividen hingga US$2,6 miliar atau sekitar Rp41,18 triliun untuk tahun buku 2023. Meski demikian, belum ada pengumuman jumlah pasti pembayaran dividen tersebut.

Menurut laporan Investment Analyst Stockbit Hendriko Gani, hal ini sebagaimana telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) ADRO pada Senin (18/11/2024).

“Jika manajemen ADRO memutuskan untuk membagikan dividen dengan batas maksimumnya sebesar US$2,6 miliar, maka jumlah dividen per saham setara dengan Rp1.359/lembar berdasarkan asumsi kurs rupiah per dolar AS di 15.898. Jumlah tersebut mengindikasikan yield ~35,6% berdasarkan harga penutupan saham ADRO per Jumat (15/11) di Rp3.920/lembar,” paparnya tertulis.

Asal tahu saja, berdasarkan keterbukaan informasi BEI, ADRO hari ini melaksanakan RUPSLB dengan dua mata acara. Diantaranya, pembagian dividen dan perubahan nama perseroan.

Keputusan tambahan pembagian dividen didasari atas alasan Perseroan yang memiliki saldo kas internal secara konsolidasian yang cukup untuk melaksanakan pembagian dividen tunai. Namun demikian, dalam rangka pengelolaan dana kas internal dan arus kas Perseroan yang efisien, tidak menutup kemungkinan Perseroan juga dapat menggunakan pendanaan pihak ketiga jangka pendek untuk pembayaran sebagian dari dividen tunai.

“Sebagaimana disampaikan sebelumnya dalam Keterbukaan Informasi tanggal 16 Oktober 2024, Perseroan merencanakan pembagian tambahan dividen tunai final agar para pemegang saham Perseroan, atas pilihannya sendiri, dapat berpartisipasi dalam pembelian saham PT Adaro Andalan Indonesia (“AAI”) melalui pelaksanaan Penawaran Umum Oleh Pemegang Saham berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Republik Indonesia Nomor 76/POJK.04/2017 tentang Penawaran Umum Oleh Pemegang Saham (“PUPS”) oleh Perseroan,” jelas manajemen.

Sebelumnya, ADRO telah membagikan dividen tunai final sebesar US$400.000.000 yang telah disetujui dalam RUPST pada tanggal 15 Mei 2024 dan telah dibayarkan pada tanggal 5 Juni 2024.

Menyusul kabar pembagian dividen ini, saham ADRO tercatat melemah 3,57% menjadi Rp 3.780 per saham dengan kapitalisasi pasar Rp 116,27 triliun.