
Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo meninjau pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Ruas Palembang-Betung Provinsi Sumatera Selatan yang merupakan salah satu koridor utama, pada Jumat (2/5/2025). Tinjauan dilakukan di Jembatan Musi V yang berada di Jalan Tol Palembang-Betung Seksi 1.
Dody menargetkan ruas tol ini untuk dapat fungsional pada kuartal I 2026.
“Insyaallah mudik Lebaran 2026 bisa kita fungsionalkan untuk Tol Palembang-Betung,” ungkap Dody dalam keterangan tertulisnya, Senin (5/5/2025).
Dody menambahkan Kementerian PU akan terus mendukung percepatan penyelesaian ruas tol ini.
“Kami akan terus dukung pembangunan proyek ini agar selesai tepat waktu karena ini memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat,” imbuhnya.
Jalan Tol Palembang-Betung terdiri dari tiga seksi dengan panjang total 69,19 Km. Seksi 1 Palembang-Rengas dan Seksi 2 Rengas-Pangkalan Balai sepanjang 54,5 Km dan saat ini progres pembangunannya telah mencapai 70,69%. Sementara Seksi 3 Pangkalan Balai-Betung sepanjang 14,69 Km saat ini progres konstruksinya mencapai 12,65%.
Pembangunan jalan tol ini dilaksanakan dengan skema Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Hutama Karya (Persero). Pembangunan Seksi 1 dan 2 senilai Rp2,67 triliun dilaksanakan oleh kontraktor PT Waskita. Sementara Seksi 3 dikerjakan oleh kontraktor PT Hutama Karya Infrastruktur dengan nilai investasi Rp2,1 triliun.
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumatera Selatan Hardy Siahaan mengatakan Jalan Tol Palembang-Betung sangat penting bagi masyarakat di Sumatera Selatan.