10 Tahun Jokowi di Sektor Perhubungan, Menhub Buka-Bukaan

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di kantor InJourney, Gedung Sarinah Lantai 14, Jakarta, Senin (9/9/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Selama 10 tahun Presiden Presiden Joko Widodo menjabat, Kementerian Perhubungan telah membangun dan merehabilitasi atau merevitalisasi 521 infrastruktur fisik sektor transportasi dalam satu dekade terakhir. 

“Salah satu tantangan yang kita hadapi 10 tahun lalu adalah masih adanya ketimpangan antar wilayah yang ada di Indonesia. Oleh karenanya, kami terus membangun infrastruktur sektor transportasi untuk meningkatkan konektivitas dan mobilitas masyarakat,” kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam keterangan resmi, Rabu (2/10/2024).

Total sebanyak 157 sektor transportasi darat telah dibangun dan direvitalisasi sejak 2015, disusul 193 sektor transportasi laut, 91 sektor transportasi udara dan 80 sektor perkeretaapian. Sebagian infrastruktur yang telah dibangun merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN), diantaranya Bandara Nabire Baru, Kereta Cepat Jakarta-Bandung, dan Pelabuhan Patimban.

“Kami juga terus mengembangkan transportasi berbasis teknologi, seperti hadirnya LRT Jabodebek dan ART (Autonomous Rapid Transit) IKN, yang merupakan kereta tanpa masinis, Kereta Cepat Jakarta Bandung (Whoosh),” lanjut Menhub.

Tidak hanya membangun infrastruktur secara fisik, Kemenhub juga terus berupaya meningkatkan pelayanan melalui penyederhanaan regulasi, kemudahan perizinan, tata kelola pemerintahan yang baik, inovasi dan digitalisasi pelayanan, serta meningkatkan eksistensi di kancah internasional.

Sementara untuk mendukung konektivitas di daerah tertinggal, terpencil, terluar, dan perbatasan (3TP), Kemenhub menghadirkan layanan perintis, melalui program jembatan udara, tol laut, bus dan kereta perintis. Rute jembatan udara yang dimulai sejak 2017 telah berhasil menurunkan menurunkan harga barang sebesar 30% – 70%.

Sementara pada sektor perkeretaapian, telah hadir 10 rute kereta perintis yang memudahkan aksesibilitas ke pusat-pusat kota besar. Pada sektor transportasi darat, telah tersedia 322 trayek perintis, dengan rata-rata pertumbuhan trayek 1,48% sejak 2014 hingga 2024. Lalu pada sektor laut, sebanyak 39 trayek tol laut telah menghubungkan titik-titik di barat dan timur Indonesia.

Kemenhub juga mendorong pendanaan kreatif non APBN melalui skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) untuk mempercepat pembangunan sarana dan prasarana transportasi di tengah keterbatasan APBN. Program pembiayaan kreatif yang telah berhasil dilakukan antara lain pembangunan Proving Ground Bekasi, Pelabuhan Patimban, dan Bandar Udara Dhoho Kediri.

Menhub berharap sejumlah pembangunan transportasi pada masa pemerintahan selanjutnya dapat berkelanjutan sehingga membawa manfaat semakin besar bagi masyarakat.

https://clownryu.com/

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*